Sondag 14 Oktober 2018

Tugas

Nama : Dian Junita Putri
NIM   : 07041381621140


1. What is your opinion on migration?
2. Tuliskan Negara Negara Uni Eropa yang menolak Refugee dan yang membuka pintu bagi kedatangan Refugee
3. Do you think Refugee without citizenship should be able to vote?
4. Kebijakan Seperti apa yang ideal untuk kasus Migrasi di Eropa?


JAWAB



1.      Migrasi adalah  perpindahan penduduk dengan tujuan untuk menetap dari suatu tempat ke tempat lain melewati batas administratif (imigrasi internal) atau batas politik/negara (imigrasi internasional). Migrasi juga dapat diartikan sebagai perpindahan yang relatif permanen dari suatu daerah (negara) ke daerah (negara) lain. Migrasi juga dapat menimbulkan dampak  positif dan negative, jika dilihat dari sisi positifnya ialah Migrasi dapat mengurangi jumlah pengangguran karena tempat yang dapat wilayahnya memungkinkan penduduk sulit mendapatkan pekerjaan dan terjadilah banyak pengangguran di sana. Dengan adanya Migrasi tingkat pengangguran suatu wilayah bisa berkurang. Sisi negative nya ialah berkurangnya tenaga kerja produktif di daerah yang ditinggalkan (desa), dengan adanya Migrasi dapat mengakibatkan sebuah daerah yang sebelumnya dihuni banyak penduduk yang memiliki tingkat kerja yang dapat dibilang produktif dan memiliki pengaruh besar bagi desa dan mereka pun melakukan Migrasi kekota dan dapat membuat desa tersebut menjadu di tertinggal karena kekurangan SDM yang mampuni.
2.      Berikut daftar negara Uni Eropa yang menolak attau menerima refuge (pengungsi)
Menolak : Hunggaria, Republik Ceko,Polandia,Slovakia.
Menerima : Turki,Jerman,Swedia,Prancis,Inggris,Denmark,Italia,Yunani,Kanada.
3.      Menurut saya jika refuge (pengungsi) tersebut telah lama menetap dan tinggal di kawasan Uni Eropa seharusnya pemerintah Uni Eropa telah bisa memberikan hak suara untuk pengungsi tersebut. Kenapa demikian? Kareena seseorang yang telah lama hidup dan dapat dikatakan telah menetap di suatu tempat yang bukan tempat ia menjadi warga disuatu tempat tersebut haruslah memiliki hak suara, agar mereka (pengungsi) tersebut tidak hanya menjadi pajangan bagi tempat yang mereka tinggali tersebut.
4.      Kebijakan yang ideal untuk mengatasi Migrasi dieropa adalah harusnya para pemimpin Uni Eropa menyeleksi secara ketat proposal tentang Migrasi yang masuk ke Negara-Negara di Eropa, dan mempertimbangkan kehidupan baru para Migrasi dalam lingkaran kebijakan akhir akhir ini, dan menyiapkan fasilitas untuk memproses para Migran dan pencaari suaka di negara negara selain di Uni Eropa yang tidak memenuhi standar Uni Eropa. Dengan adanya penolakan proposal untuk melakukan Migrasi ke kawasan Eropa, dapat membuat mereka yang mengaku menjadi Migrasi yang ternyata teroris dan dapat mengancam kedaulatan kawasan Eropa dapat diminimalisir sebelum terjadinya kasus ini,dan juga pemerintah Eropa harusnya lebih selektif lagi memilih tempat tinggal para Migrasi agar tidak menyulitkan kawasan dari Migrasi itu sendiri, jika disuatu tempat tidak bisa menampung Migrasi tersebut maka pemerintah Eropa harusnya jangan memaksakan itu dan mencari tempat baru agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.